Perbedaan Olimpiade Kuno dan Olimpiade Modern Apa Saja?

Pelajari perbedaan utama antara Olimpiade Kuno di Yunani dengan Olimpiade Modern yang diadakan setiap 4 tahun. Dari peserta, cabang olahraga, hingga tujuan, artikel ini jelaskan secara lengkap dan menarik untuk pecinta sejarah olahraga.

3 min read
Agus Pratama
4,375 views
Share:
¿Diferencias entre Juegos Olímpicos antiguos y modernos?

Olimpiade Kuno dan Olimpiade Modern merupakan dua ajang olahraga bergengsi yang memiliki kesamaan periode penyelenggaraan setiap empat tahun, tetapi berbeda secara mendasar dalam berbagai aspek. Olimpiade Kuno dimulai pada tahun 776 SM di Olympia, Yunani, sebagai bagian dari festival keagamaan untuk menghormati dewa Zeus. Sementara Olimpiade Modern, yang direvitalisasi oleh Pierre de Coubertin pada 1896, bertujuan mempromosikan perdamaian dunia melalui kompetisi atletik internasional.

Sejarah dan Asal-usul

Olimpiade Kuno berlangsung selama lebih dari seribu tahun hingga dihentikan pada 393 M oleh Kaisar Theodosius I karena alasan agama. Pertandingan ini bersifat lokal, hanya melibatkan atlet dari kota-kota Yunani dan koloninya. Sebaliknya, Olimpiade Modern dimulai di Athena pada 1896 dan dikelola oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang berbasis di Swiss. Saat ini, Olimpiade Modern telah berkembang menjadi acara global dengan dua versi: Musim Panas dan Musim Dingin.

Peserta dan Inklusivitas

Di Olimpiade Kuno, hanya pria Yunani bebas yang boleh bertanding, dan mereka bertanding dalam keadaan telanjang untuk menunjukkan kesucian tubuh. Wanita dilarang keras sebagai peserta atau penonton, kecuali pendeta dewi Hera. Olimpiade Modern jauh lebih inklusif: atlet pria dan wanita dari seluruh dunia boleh ikut, mengenakan seragam modern, dan tidak ada diskriminasi berdasarkan ras atau gender.

  • Contoh Olimpiade Kuno: Atlet seperti Milon dari Kroton, pegulat legendaris yang memenangkan 6 kali berturut-turut.

  • Contoh Olimpiade Modern: Usain Bolt dari Jamaika, sprinter tercepat yang mendominasi Olimpiade 2008-2016.

Cabang Olahraga dan Format Pertandingan

Olimpiade Kuno fokus pada cabang atletik Yunani kuno seperti lari stadion (192 meter), gulat, tinju, pankration (campuran gulat dan tinju), pentatlon (lima cabang), dan balap kereta kuda. Tidak ada olahraga tim atau peralatan modern. Olimpiade Modern mencakup lebih dari 30 cabang olahraga seperti renang, sepak bola, basket, ski (untuk Musim Dingin), dengan aturan internasional dan teknologi canggih seperti VAR.

  1. Olimpiade Kuno: 1. Lari, 2. Gulat, 3. Tinju, 4. Pankration, 5. Balap kereta.

  2. Olimpiade Modern: 1. Atletik, 2. Renang, 3. Bersepeda, 4. Tenis, 5. Bola basket (tim).

Durasi, Frekuensi, dan Tujuan

Kedua Olimpiade diadakan setiap 4 tahun (siklus Olympiad), tetapi Olimpiade Kuno hanya berlangsung 5 hari, sementara Modern bisa mencapai 2 minggu. Tujuan Olimpiade Kuno adalah menghormati dewa dan mencari keabadian melalui kemenangan, dengan hadiah mahkota zaitun. Olimpiade Modern awalnya untuk amatirisme dan persaudaraan, kini melibatkan profesional dengan medali emas, perak, perunggu, dan nilai-nilai Olympisme seperti semangat juang dan keadilan.

  • Contoh perbedaan tujuan: Olimpiade Kuno sering disertai gencatan senjata antar-kota Yunani; Modern mempromosikan perdamaian global, seperti boikot politik pada 1980.

  • Pengaruh modern: Sponsor dan siaran TV global, tidak ada di era kuno.

Kesimpulan

Meskipun Olimpiade Modern terinspirasi dari yang Kuno, perbedaan mendasar terletak pada skala global, inklusivitas, dan evolusi olahraga. Pemahaman ini membantu menghargai warisan budaya Yunani sambil menikmati semangat kompetisi kontemporer. Untuk info lebih lanjut, kunjungi situs resmi IOC.

Tags

#perbedaan Olimpiade kuno modern#Olimpiade Antik#Olimpiade Modern#sejarah Olimpiade#cabang olahraga Olimpiade#peserta Olimpiade kuno